Singkep dot Com :: Peduli Singkep ::

2 Juni 2001

 

Debu dan Kerikil

Tanggapan untuk Julie Saidi

 

Oleh Firdaus LN

 

Tanpa partikel DEBU, uap air tidak akan terkondensasi membentuk AWAN yang kelak akan menurunkan hujan, menyimbah bumi dan membangunkan tanaman yang layu karena dehidrasi. Aglomerasi debu juga dapat menggumpal menjadi sebuah KERIKIL sebagai campuran semen perekat penguat sebuah bangunan. Debu juga dapat membutakan biji mata melalui perih yang tak berkesudahan. Pointers itulah yang mengilhami penulis menurunkan tanggapan atas ulasan yang dipaparkan oleh Julieta Saidi dalam wacana konstruktif  “DABO SINGKEP: Antara Nostalgia dan Impian dari Lensa Diskusi Konstruktif”.

 

Posisi geometris kerangka berfikir (conceptual framework)  yang dirajut melalui sebuah “debu” meretas dimensi ruang dan waktu, agaknya dapat pula anda simak melalui cuplikan posting Proposal penulis  dalam proyek INDAK BAPITIH “UnriKu2020” yang berupaya merakit sebuah “debu” menjadi sebutir “Kerikil”:

-----------------------------------------------------------------------------------------------------

Objet: [unri] CALL FOR PAPERS;Date: Mon, 12 Feb 2001 10:12:48 +0100

De: firdaus firdaus@cirad.fr; Répondre-A: unri@yahoogroups.com

A: unri@yahoogroups.com

  

Pandangan yang optimis dan pesimis dapat melahirkan suatu resultan berupa garis lurus yang menanjak Kearah Puncak Visi Universitas Riset 2020. Bagaimana teman-teman dari Matematika dan Fisika memandang teori analisa Vektor ini? Tentu saja butuh waktu lama. Karena seeokor laba-laba pun rerata membutuhkan waktu selama 30 menit untuk menenun kembali Jaringnya yang rusak, Kata Pakar Ekologi Arachnology di ITB.

 

Marilah kita curi sedikit energi potensial cuap-cuapisme untuk ditransformasi menjadi energi kinetik untuk melemparkan Sebutir Debu sebagai perekat Batu Bangunan Menara Gading yang kelak diharapkan bersinar sebagai Menara Pembangunan Riau dalam makna seluas-luasnya. Sebutir Debu yang dimaksudkan itu adalah Sebuah Artikel Ilmiah Populer yang berisikan Pernik-pernik pemikiran Kearah Universitas Riset 2020 yang kelak boleh menjadi sebuah Kerikil penguat Menara Universitas Riau.

…………………………

Firdaus LN

Pimpro INDAK BAPITIH “UnriKu2020”

-----------------------------------------------------------------------------------------------------

 

Selain itu,  penulis pribadi mengagumi kalimat ini:

 

“The point is make progress. And you can not make progress if you are afraid to be wrong”  (D.Hohanson and J.Shreeve, Luy’s Child).  

 

Ke Peduli

 


© 2001 Singkep dot Com